Jumat, Februari 01, 2008 |
Oslan Husein |
Irama, 1964 Oslan Husein merupakan segelintir penyanyi yang juga berhasil menjadi bintang layar lebar. Walaupun tak pernah menganggap dirinya seorang pelawak, aksi layar lebar maupun cara bernyanyinya yang genit dan nyeleneh akan selalu mengundang senyum para penikmatnya. Bersama dengan Alwi, ia bisa dianggap sebagai penghubung fenomena seniman multitalenta era Bing Slamet dengan Benyamin S pada masa berikutnya. Album ini merupakan kumpulan lagu-lagu yang terdapat pada film layar lebar produksi Sarinande periode 1960- 1962 yang beberapa diantaranya turut dibintangi oleh Oslan sendiri. Lagu-lagu karangan sutradara eks-Gumarang, Hasmanan, seperti "Pasar Baru", "Botjane", ataupun "Kasih Tak Sampai" memiliki nyawa yang dihidupkan oleh vokal Oslan. Jack Lemmers dengan Orkes Gema Iramanya hadir sebagai katalis dengan membuat arransmen cha cha yang menular dengan terhitung maju. Ia membanjiri rekaman ini dengan permainannya yang berkelas, mengadopsi teknik overdub 4 gitar ala Les Paul. Tampilnya lagu-lagu lain seperti karya legendaris Maroeti , "Stambul Cha Cha" dan karangan pribadi Oslan , "Andetja Andetji" membuat album ini menjadi pencapaian tertingginya Teruna Ria.
Album ini mendapat ranking 37 versi RSI
Sumber : RSILabel: Oslan Husein |
posted by Tembang Pribumi @ 1:32 PM |
|
|
|
Tentang Saya |
Nama: Tembang Pribumi
Kediaman: Surabaya, Jawa Timur, Indonesia
Informasi:
See my complete profile
|
Jurnal Sebelumnya |
|
Simpan Data |
|
Halo-halo |
Musik adalah Cinta Pertama Ku. |
Teman-teman |
|
Didukung oleh |
|
|